Nafsu Terlarang Dalam Keluarga Yang Penuh Dengan Gairah Nafsu

Posted on

Namaku Rico 36 th salah satu pria yang paling beruntung didunia. Kenapa? Karena dalam hal materi aku tdk kekurangan dan yang paling penting punya keluarga yg begitu harmonis, dalam hal apapun termasuk sex. Istriku sarah 34th dan putri tunggal kami karin 18th adalah bukti bahwa harmonis berarti bisa sex dengan siapapun dan dimanapun dalam rumah kami.

Karena kami termasuk penganut sex bebas bahkan bisa dikategorikan sebagai kaum nudis. Sebagai mantan model majalah dewasa luar negeri, sarah begitu luwes sehari2 tanpa memakai pakaian apapun dalam rumah. Full naked, jika ada tamu hanya sedikit ditutupi oleh bikini mininya dan kimono mandi.

Keluar rumah hanya dengan kaos dan rok mini tanpa daleman. Semua sdh terbiasa tanpa pakaian, dan itu menurun ke anak kami karin. Usia sekolah tak menyurutkan langkahnya utk meniru gaya hidup bebas kami. Makanya dia kami sekolahkan ke sekolah dgn aturan agak bebas mengenai pakaian dll, biar dia bisa berkreasi.

Seperti sore itu ketika aku dan sarah asyik bercinta dikursi santai samping kolam renang rumah kami, karin barusan telpon mau ajak temannya mampir kerumah. Dan ini pertama kali dia ajak orang lain selaian pacarnya masuk rumah kami yg serba bebas.

Kugenjot tubuh sarah dengan rpm penuh ketika kulihat karin masuk ruang tamu kami yang menghadap kolam renang bersama teman2 sekolahnya. Jadi mereka bisa melihat live show sex yg hanya dibatasi dinding kaca. Aku semakin bernafsu sampai tak kurasakan sarah orgasme beberapa kali. Hingga ujung kontolku berdenyut kencang tanda mau mencapai klimaks. Kulihat karin dan teman2nya begitu terhipnotis adegan percintaan kami.

Aku semakin semangat memompa kontolku sampai kurasa tak bisa kutahan lagi peju ini. Dengan gerakan cepat langsung kutarik kontolku dari memek sarah dan langsung kuarahkan ke mulutnya. Crottt….crottt….crottt crotttt kutembak tenggorokan sarah dengan lendir kental sampai2 ia tersedak saking banyaknya. Sebagian keluar dari sudut bibir kirinya, sedangkan sebagian banyak ia telan seakan sedang meminum obat.

Uhuk.uhuk… ihh papa… Ngecrotnya banyak banget sih… Sampai tersedak nih, gerutu sarah tapi aku tahu kalo hanya dibibirnya saja, sebenernya dia seneng karena sarah adalah wanita maniak peju.

Dengan bangga, aku mengurut kontolku yg masih perkasa untuk meneteskan sisa2 peju sambil sesekali melirik para penonton dalam ruang tamu kami. Kulihat teman2 karin melotot tak berkedip sambil berbisik ke teman sebelahnya. Aku hanya tersenyum kearah mereka.

Pasti mereka sedang memperbicangkan kelamin seukuran lengan kebanggaanku ini. Setelah tetes terakhir tidak keluar, sarah langsung membasuh batang dan pelirku dengan lidah panjangnya. Aku hanya merem melek merasakan service oral istriku ini.

Setelah benar2 bersih dari peju, kontolku dilepas dari mulut sarah. Meski baru selesai ngecrot, kurasakan kontolku masih cukup keras untuk memuaskan beberapa memek lagi. Apalagi memek2 muda yg sedang menontonku bercinta dibalik kaca ini. Melihat ke arah karin dan teman2nya, kontolku semakin keras saja, seakan sedang mencari keberadaan lubang kenikmatan lain yg siap dimasuki.

Sarah tahu, dia hanya tersenyum seraya tangannya mencengkeram kepala kontolku lalu menariknya sambil jalan menuju pintu masuk ruang tamu.
Mama, kok pegang kontol ayah sih? Kan malu dilihat temannya karin? Protesku
Halah papa pake malu wong dari tadi kontolnya tambah ngaceng gini, mending langsung ketemu biar tidak penasaran.

Bagai kerbau dicucuk hidungnya, aku hanya nurut saja digelendeng kontolku oleh sarah, dan kami berdua masih dalam kondisi telanjang tanpa sehelai benangpun.
Dengan pedenya sarah memperkenalkan diri ke teman2 karin meski dengan toket mantul mantul dan memek belepotan pejuku.

Hai, halo semua, maaf ya g sempat sapa soalnya lagi sibuk kuda2an sama om,
kata sarah sambil menyodorkan tangan kanannya keteman karin seolah tak bersalah. Tangan kirinya tetap mengenggam erat kontolku.

Mama, papa, kebangetan deh, masa ada tamu malah telanjang gini, ngetot tanpa lihat waktu lagi, gerutu karin protes.
Aku hanya tersenyum sambil ikut menyodorkan tangan memperkenalkan diri.
Halah, toh mereka juga bakalan ketemu mama papa telanjang kalo kesini lagi, ngapain malu juga, iya kan pah?

Aku hanya tersenyum saja mendengar jawaban sarah.
Teman karin menurut saya lumayan juga. Mereka gak kalah cantik dan bodynya juga oke. Mulai dari cindy, perawakan sama dengan karin, tapi sedikit lebih cubby dipipi dan dadanya tdk sebesar toket karin. Si tasya berambut panjang tergerai, lebih kurus dari semua temannya tapi bokongnya begitu sekal, kelihatannya enak bila diajak doggy.

Si lenny keturunan chinese dada dan bokong lumayan kulit bening Dan yang paling menarik perhatianku dari tadi ternyata bernama monic, kulitnya agak sawo matang dari yg lain tapi tubuhnya sintal berkawat gigi dan toketnya kulihat tak tertampung baju seragam yang ia pakai sekarang.

Monic ini kelihatan sdh berpengalaman masalah sex, karena ia kelihatan lbh siap menghadapi aku dan sarah yg telanjang didepannya. Monic hanya tersenyum penuh arti setelah kuperhatikan dari tadi fokusya bukan ke orang di depannya, malah ke barang lain yg sekarang ada di genggaman sarah.

Setelah bersalaman, sarah pamit untuk mandi, tapi aku tak tertarik.
Papa ini pada bau sperma kok malah nemuin tamu, gak malu apa, kata sarah
Gpp pah, disini dulu aja biar ngobrol sama teman karin, toh mereka juga terlanjur lihat kontol ayah. Balas karin.

Aku langsung mengiyakan karena memang sebenarnya ingin berlama2 mempertontonkan tubuh machoku ini.
Ya udalah kalo papa ingin pamer kontol, biar mama mandi dulu.
Sarah beranjak masuk, aku lega kontolku bebas dari cengkeraman sarah. Sekarang dengan bangga aku kocok beberapa kali seakan2 menggerutu,

tuh lihat hasil perbuatan mama kamu, kontol ayah jadi merah gini.
Karin langsung menggapai ujung kontolku, dielusnya perlahan.
Duh kacihan, sini karin emut

Teman2nya hanya bengong melihat tingkah karin yg tdk ada canggung sedikitpun langsung melahap kontol jumboku ini. Dimainkan ujung klidahnya dilubang kencingku sambil tangannya perlahan mengocok batangku, uhhh, desahku melihat karin yg begitu lihai mempermainkan lidahnya.

Slrupp…aslupp… Slruppp… Bunyi hisapan seakan sedang makan es krim
Eh karin, jangan dinikmati sendiri donk, temanmu tuh sepertinya pengen nyicip, kataku melihat teman2 karin melongo bahkan horny melihat ulah nakal karin.

Eh iya sory, gua lagi keenakan nih, lo mau coba gak?
Tanya karin ke temannya, semua kelihatan ragu antara mau tapi malu, mereka pada diam semua, kecuali monic.
Ehh, boleh coba pegang om? Tanyanya padaku,

silahkan, diemut juga boleh, jawabku sambil senyum.
Nah ini nih kesempatanku, dalam hati. Akhirnya monic medekat dan duduk disofa sebelah kiriku. Karin ada disamping kanan. Ternyata parfume monic membuat aku semakin horny, ingin segera kujejalkan kontol ini dalam tenggorokan sexy nya.

Pegang aja mon, kontol cowok lo paling setengahnya, kata karin.
Aku pegang tangan kanan monic dan ku arahkan ke batang kontolku, tangan karin masih mengocok lembut helm kontolku yg mulai memerah.

Uhhh, besar banget om, kata monic sambil menggigit ujung bibirnya.
Aku tahu ia sedang membayangkan sesuatu.
Gimana? Besar mana dibanding cwok kamu? Tanyaku,

punya riki ga sebesar ini om tapi panjangnya mirip.
Aku tersenyum bangga.
Kocok gpp, biar tegang maksimal kataku.

Akhirnya batangku dilayani 2 tangan mulus anakku dan temannya, sekarang ditambah bibir mereka juga. Tangan Karin tetap kocok kepala kontolku sesekali membasahinya dengan ludahnya, kadang mengenyotnya sampai kurasakan mencapai tenggorokannya. Tangan Monic tetap ada dipangkal kontolku dan lidahnya mulai beraksi membasahi buah pelirku.

Ohhh, aku menghelinjang keenakan dikerjain 2 remaja ini, tangan kiriku memegang kepala monic mengarahkannya untuk menggantikan karin mengoral batangku. Sekarang gantian karin yg menghisap2 buah pelirku bergantian kanan kiri. Tak puas dengan perlakuan keroyokan mereka, aku suruh karin membuka bajunya, akan kutuntaskan dengan permainan sebenarnya.

Setelah melepas seragam beserta thong dan bra talinya, karin kuarahkan naik ke pangkuan menghadapku, tubuh karin mirip tubuh mamanya sama2 montok, toket brutal, pantat semok, yg beda hanya tubuh mamanya penuh tatto bahkan diarea selangkangan pun, dan putingnya bertindik. Karin belum berani meniru mamanya. Memek karin juga kelihatan lebih rapat dari mamanya yg bergelambir. Tapi keduanya tetap memberikan sensasi kenikmatan yg berbeda bagiku tak masalah.

Kuarahkan lubang karin tepat diatas kepala kontolku. Perlahan tp pasti karin menurunkan pinggulnya dan kontolku perlahan melesak kedalam.
Ohhh, mantap pap,
desah karin karena perlahan mulai ku goyang pinggulku.

Plok…plok…plok…plok… Hentakan tubuh karin memaksaku mempercepat pompaan dalam memeknya, sampai kulihat cairan vaginanya merembes keluar melewati batang perkasaku saat kupompa. Ayunan toket karin membuat mulutku tak bisa diam, puting pink mancungnya segera kulahap dan kuhisap sekuatnya agar memberikan efek maksimal pada pemiliknya. Kedua tanganku berada dibawah pantat sekalnya ikut menahan gerakan naik turun karin, begitu kenyal dua daging ini.

Meski baru 17 th, pengalaman sex karin hampir menyamai mamanya, karena memang sejak sd sdh kukenalkan namanya kebebesan sex. Hingga keperwanannya ku renggut sendiri saat kelas 2 smp. Hingga kini, aku seakan beristri 2 dalam rumah ini, bebas ngentot siapa saja.

Setelah puas wot aku gendong tubuh karin tanpa melepas kelamin kami berdua, kutidurkan dia diatas meja tamu setelah menyingkirkan barang2 penggangu diatasnya. Ku tusuk lagi memek legitnya dengan rpm tinggi hingga desahan karin memenuhi ruangan. Kulihat teman2nya mulai horny dan meraba sendiri toket dan memeknya. Nanti biar aku bantu setelah selesai ronde ini pikirku.

Ketika kurasa akan klimaks, kukenyot toket karin bergantian kanan kiri sambil menggigit puting mancungnya. Sperma ku tak bisa kutahan lagi, seketika kutembakkan peju kental kerahim karin beberapa kali sambil kita berpagutan bibir.

Crott..crott..crott…. Gerakan tubuhku berangsur berenti karena menghela nafas, kucabut kontolku dari memek karin. Kulihat sperma kental mengalir keluar dari lubang kenikmatan karin yang masih telentang dia atas meja tamu. Ia menghela nafas kemudian duduk sambil mengangkangkan pahanya untuk mengorek sisa peju dalam memeknya.

Papaaa… Banyak banget sih pejunya… Kan habis crot sama mama….
Aku hanya tersenyum puas,
papa horny lihat temenmu yg sexy jd pegen crot lagi….

Akupun duduk bersandar disofa, kulihat monic tak berkedip melihat kontolku masih menjulang perkasa seusai menghajar 2 memek sekaligus.
Gimana monic, mau coba main sama om? Godaku.

Ihhh, om maunya… Jawab monic malu2,
kalo mau coba om kasih kesempatan satu persatu biar pada ketagihan.
Mereka tertawa bersaman sambil melihat tanganku yang mulai mengocok kontol perkasaku sekali lagi….

Sejak kejadian hari itu, teman2 karin sering datang kerumah, sendiri atau bareng2 sepulang sekolah. Meski hanya untuk melihat sex live showku dengan sarah atau karin. Selama ini aku belum dapat mencicipi memek satupun dari teman karin. Tak apalah, itung2 sebagai penyemangat saat bercinta karena ada penontonnya.

Hari itu hari minggu, aku keluar utk antarkan sarah ke airport, dia berangkat ke thailand utk sesi pemotretan, bugil, untuk majalah dewasa I’m Magazine. Setelah itu katanya lgsg shoot film dewsa juga tp dari rumah produksi amerika, hanya lokasi kebetulan di thailand.

Aku pulang nyampai rumah pukul 10 pagi ternyata disana ada beberapa teman karin sedang berenang dikolam. Kulihat karin tidak ada disana. Ternyata dia sedang bercinta dengan pacarnya, bobby disofa depan tv.

Karin sedang dipangku bobby menghadap tv, kelamin mereka beradu cepat sampai suaranya mengalahkan suara tv.
Plokkk…plokk…plokkk..plokk… Ohhhh…ohhh… Terus bobb…
Kulihat mereka saking asyiknya sampai tidak tahu aku perhatikan cukup lama

Ehmm, aku berdehem dan bobby sedikit kaget tp tak menghentikan goyangan ke memek karin. Tangannya juga sedang melakukan pijat toket dari belakang.
Eh, om rico udah datang, maaf om lagi fokus , sapa bobby sambil senyum2,

gimana om, tante sdh take off?
Sudah barusan, jawabku singkat,
sedikit rasa iri melihat mereka bercinta seenaknya didepanku, tp bagaimana lagi, ini adalah kehidupan yg aku pilih. Toh nanti juga karin bisa aku gagahi juga sepulang pacarnya ini.

Aku sendiri memberi kebebasan karin utk bercinta dgn siapa saja, meski bukan pacar, yg penting dia selalu ready saat aku minta jatah memek kepadanya. Tp yg boleh diajak ke rumah hanya pacarnya saja, karena saya tdk ingin terganggu privasi sama orang yg hanya ssaat mencicipi memek karin.

Pap, diluar ada monic tuh, biar papa g kesepian,
hibur karin mungkin saat melihatku agak kesal.
Oke, papa mau berenang dulu, jawabku sambil beranjak keluar ruangan.

Setelah melepas semua pakaian, sekarang aku pakai cd thong yg hanya menutupi kepala dan sedikit batang kontolku, yg lain hanya berupa seutas tali termasuk bagian bokong belakang. Sebenarnya sama seperti telanjang karena tidak menutupi apapun, biji pelirku pun bebas bergelantung. Tapi aku yakin orang yg menyaksikan lebih tertarik sesuatu yg disembunyikan sedikit seperti ini. Membuat mereka penasaran.

aku menyapa teman teman karin. Kulihat dikolam ada si lenny dan tasya , sedangkan monic malah selonjoran telentang di kursi santai, dan bugil. Nekat juga anak ini.
Hai om rico… Sapa lenny dan tasya berbarengan, kulihat mereka pakai bikini 2 piece yang ketika basah mencetak apa yg ditutupinya.

Aku pun melambaikan tangan dan berjalan menuju kursi jemur sebelah monic. Kuperhatikan tubuh monic begitu menggoda, agak coklat eksotis, toketnya bagai semangka bertato dengan puting coklat gelap sebesar ibu jari, bokong dain pahanya besar menggapit memek yg kelihatan masih rapat. Jembutnya hanya sedikit diatas itilnya yg besar dicukur membentuk segitiga. Ada tato mawar disebelah kanan bibir vaginanya. Anak ini mmg typeku, dalam hati. Kontolku tak bisa diajak damai kalo lihat beginian.

Kulihat dia sedang mendengarkan music lewat earphone dan berkacama hitam, mungkin dia tidak tahu kedatanganku. Aku sengaja berdehem bedehem agar dia lihat.
Eh, ada om rico… Sdh lama om,

tanya dia agak kaget melihatku sdh berada disampingnya sedang menikmati tubuh eksotisnya yg mengkilap karena sinar matahari.
Enggak barusan om datang, kamu udah lama?

Ya lumayan om, sejam yg lalu sampai gosong kulit monic,
gosong tp tetep menggairahkan kok jawabku tanpa berpaling tatapanku dari dada dan memek indahnya.
Mungkin monic malu akhirnya ia tutupi dadanya dengn tangan kiri dan memeknya dgn tangan kanan.

Ngapain skrg ditutup, tadi om sdh lihat semua kok,
ihhh, om matanya itu loh, monic kan malu diliatin terus…
Emang knp dgn tubuh monic? Jelek ya?

Siapa yg bilang jelek, tubuh kamu itu indah banget, om aja sampe ngiler daritadi…
Om kan udah punya tante sarah sama karin, masa masih pengen yg lain lagi?
Kan itu menu menu harian, kalo kamu kan menu baru… Hehe jawabku asal.

Akhirnya perlahan ia lepas tangannya, malah sekarang lagi mainin puting coklatnya, aku menelan ludah
Bagus gak om pentil monic?
Bagus banget, enak kayaknya kalo dikenyot2…

Iya om, ini gara2 pacar monic yg tiap ketemu minta nyusu, pentil monic jadi besar deh
Pacar kamu gak salah, kalo om ketemu cewe yg toketnya kaya kamu om juga minta nyusu terus.. haha
Om ricoo…. Ahh nakalll…

Eh om boleh tahu nggak kamu sdh ngentot sama pacarmu brp kali? Kok memekmu kelihatan msh rapat?
Tanyaku saat monic mengangkangkan pahanya, sambil mainkan itilnya.
Sering om, gak kehitung mulai sma kelas 1, tp mmg kontol riki lbh kecil dibanding om, makanya g begitu lebar memek monic dibanding karin.

Kamu bisa aja, berarti masih enak dong kalo dipakai om ini…. Pancingku sambil mengelus paha monic,
Om ini cabul banget deh… Hahaha
Eh, kamu sdh pakai sunblock belum, kalo belum sini om bantu oleskan…

Halah om ini modus, bilang aja pengen pegang2 tubuh monic…
Kalo iya kenapa? Jawabku sambil tertawa
Boleh om, ini krimnya, biar monic tengkurap dulu

Kulihat bokong monic membulat sempurna, type doyan doggy, segera kuoleskan krim sun block disekujur punggung dan pantatnya. Kupijat pelan pelan biar dia meresapi, kontolku sudah menjulang, sekarang malah kepalanya saja yg tertutup thong.

Dibagian punggung sisi kanan dan kiri tanganku agak lama meratakan krimnya, karena disitulah toket jumbo monic tertekan agak mengelembung ke kanan dan kiri.

Dengan sabar kuoles pinggir toketnya dari samping, jari2 ku bergerak perlahan menyusuri setiap senti daging kenyal monic. Kuremas2 terasa begitu empuk benda ini, jariku menelusup masuk mencari2 puting monic yg tertindih toket dan tubuhnya.

Ehhh, om ini nyari apa sih kok tanganya disitu terus, bagian lain kan belum?? Protes monic
Hehe iya maaf om penasaran sama pentil kamu.

Aku mulai bergeser ketubuh bagian bawahnya, kulihat pantatnya membusung sempurna, ada celah diantara 2 paha belakang hingga kubisa lihat bibir memek monic yg agak basah. Sepertinya dia terangsang.

Ku okeskan saja krim sunblock diarea swkitar paha dalam dan bokongnya. Kuremas2 sambil menarik2 lembut bongkahan pantat sekalnya. Kulihat lubang anusnya msh sempit, mungkin dia belum pernah ditusuk boolnya, jari2ku dengan lincah menyeruak bibir memek monic seakan2 sedang mengolesi krim.

Kusentil2 pelan itilnya yg kelihatan ngaceng dari sisi belakang. Dia tetap tenang. Sekarang tanganku mulai nakal mengorek lubang vaginanya dengan ujung telunjukku. Monic menggeliat tapi tidak protes.

Jariku semakin dalam masuk kedalam lubang hangat ini. Agak becek, tp sangat membantu jariku melesak kedalamnya. Tanpa kuperintah monic melebarkan pahanya sendiri, seakan memberiku ruang lebih mengeksplor kelaminnya. Kuarahkan pantatnya agak nungging agar posisi memeknya terbuka.

Sekarang 2 jariku amblas kedalam, kukocok perlahan dengan tangan kananku. Tangan kiriku meraih kedepan utk menggapai pepaya miliknya. Kutarik2 pentilnya yg panjang seakan aku peras susunya, toketnya kuremas2 tanpa ampun.
Ohhh….ommm… Enakkkkk…..

Kedua tanganku terus menunaikan tugasnya memuaskan 2 organ intim gadis ini.
Sampai kurasakan tubuh monic mengejang sesaat sambari memeknya menyempeotkan cairan.
Crett…cretr…crettt….

Jariku serasa disiram cairan hangat, kubiarkan monic merasakan orgasmenya dulu, lalu tanganku kucabut.
Sekarang dia telentang, agak lemas, tapi ttp membuatku ngaceng maksimal, kukangkangkan pahanya agak lebar, kulihat memeknya merah mengangah, kegesek2 kan kontolku yg masih terbungkus thong dibibir memek monic, dia merintih keenakan.

Omm, masukin om kontolnya… Monic pengen rasain kontol raksasa om rico, pinta monic ,
tp aku belum puas. Kubiarkan kontolku tetap dalam bungkusan thong, karena mesti kainnya tipis, thong tetaplah kain dan menimbulkan sensasi berbeda bila dibanding gesekan kulit langsung.

Please omm, monic udah gak tahan…
Dengan sekali tarik, lepaslah kain thong penutup kepala kontolku, tanpa basa basi langsung kutusuk karin tanpa ampun.
Memeknya seakan kualahan mengemut batangku yg semakin kaku ini. Memeknya tersedot kedalam saat kutusuk dan tertarik keluar saat kucabut, lama kelamaan semakin lancar saja keluar masuk kelamin monic.

Cairan memeknya merembes banyak melaburi barang kontol merahku. Kupegang kedua pergelangan tangan monic dan kerapatkan. Ayunan kontolku membuat toketnya bergoyang indah mengikuti gerakan tubuhnya seakan mau tumpah.

Setelah puas posisi missionari, aku pun berpindah telentang di kursi santai sebelah monic, tubuhnya kugendong tanpa perlu melepas kelamin kami. Posisi wot membuat goyangan monic semakin liar. Kucekan pinggulnya membuat lidahku berdesir seakan meremas2 isi kontolku.

Kualihkan perhatianku ke toket thailand yg bergelantung indah agar aku tdk jebol dulu. Lidahku mengejar pentil monic yg terus bergerak2, hanya ujungnya saja yang bisa kujilat. Akhirnya aku condongkan tubuh monic kedepan menindihku, kupagut bibir sexy nya, kulihat permainan lidahnya sdh mahir.

Setelah puas bertukar ludah, pantat monic kuangkat sedikit, lalu dengan kecepatan penuh kutusuk memek legitnya dengan kontol jumboku dari bawah secara brutal.
Plok plok plok plok plok….

tak lama kurasakan pejuku terkumpul diujung kontolku, tanda mau ngecrot, dengan beberapa hentakan kuat kutembak rahim monic berulang kali,
crottt crott crott..

seketika tubuh monic juga tegang, menandai kita orgasme bersamaan, setelah itu ia ambruk menindihku.
Kami berdua berpelukan menikmati sisa kenikmatan dunia sampai kulihat lenny dan tasya mendekat.
Wah, wah wah… Ada yg bersenang2 tanpa ingat teman nih ya… Tasya mendekat membawa gelas minum.

Iya nih, kita kan juga mau om dipuaskn kontol om rico… Masa monic doank… Protes lenny cemberut.
Kulihat tubuh mereka juga menarik untuk disantap setelah ini.
Ok..ok…om salah gak ajak kalian, tp bentar om cabut dulu kontol om sebelum nanti kalian bisa nikmati berdua,

kataku sambil mengangkat bokong monic keatas,
perlahan kontolku keluar dari lubang memek monic yang masih mengangah dan mengalirkan lendir putih hasil percintaan kami dengan deras….